Thursday, April 7, 2016

Penerimaan calon Bintara PK TNI AL Tahun 2016/2017

Penerimaan calon Bintara PK TNI AL Tahun 2016/2017. TNI Angkatan Laut telah mengumumkan akan memberikan kesempatan kepada pemuda/pemudi Indonesia untuk dididik menjadi Bintara PK Pria/Wanita tahun 2016. Pengumuman tersebut disampaikan melalui website http://al.rekrutmen-tni.mil.id/. Penerimaan Bintara tersebut akan dilakukan secara online melalui http://al.rekrutmen-tni.mil.id/ mulai tanggal 22 maret 2016 dengan jadwal pendaftaran dan validasi dibuka mulai tanggal 11 s.d. 28 April 2016 di tempat pendaftaran. Berikut ini adalah beberapa informasi penting terkait penerimaan Calon Bintara PK TNI AL Tahun 2016/2017

Syarat Pendaftaran

Persyaratan Umum

    Bintara PK AL
  1. Warga negara Republik Indonesia, pria dan wanita, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, setia kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara RI Tahun 1945, bukan Pegawai Negeri Sipil (PNS).
  2. Usia serendah-rendahnya 17 tahun 9 bulan dan setinggi-tingginya 22 tahun pada tanggal  2 Juli 2016.
  3. Berijazah minimal lulusan SMA/MA/SMK dengan nilai rata-rata UAN tidak kurang dari 6.00,
  4. Tinggi badan minimal 163 cm untuk Caba Pria dan 158 cm untuk Caba Wanita dengan berat badan seimbang.
  5. Berkelakuan baik dan tidak sedang kehilangan hak untuk menjadi Prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap disertai dengan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dari Polres setempat.
  6. Sehat jasmani dan rohani, tidak bertato dan bertindik maupun bekasnya, tidak buta warna dan tidak berkaca mata/ memakai softlens.
  7. Belum pernah menikah dan sanggup tidak menikah selama mengikuti Dikma dan selama dua tahun setelah Dikma untuk Bintara Pria dan tiga tahun setelah Dikjur untuk Bintara Wanita.
  8. Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) paling singkat 7 (tujuh) tahun dan paling lama 10 (sepuluh) tahun terhitung saat mulai dilantik menjadi Sersan Dua.
  9. Bersedia ditempatkan diseluruh Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
  10. Memiliki KTP dan Kartu  Keluarga (KK) sesuai dengan tempat pendaftaran terdekat.

Jadwal Seleksi

  • Pendaftaran Online mulai dibuka tanggal 22 Maret 2016
  • Validasi pendaftaran tanggal 11 s.d. 28 april 2016 di tempat pendaftaran

Tempat pendaftaran dan seleksi

CABA PRIA

  1. Belawan : Mako Lantamal I Jl. Serma Hanafiah 1, Belawan, Telp. 061-6940549.
  2. Padang : Mako Lantamal II Padang Jl. Sutan Syahrir Bukit Peti-peti Teluk Bayur, Padang, Telp. 0751-61232.
  3. Tanjung Pinang : Mako Lantamal IV Jl. Yos Sudarso Batu Hitam, Pinang, Telp. 0771-318442.
  4. Palembang : Mako Lanal Palembang Jl. Boom Baru No. 1 Palembang, Telp. 0711-712295.
  5. Lampung : Mako Lanal Lampung Jl. Yos Sudarso KM 10 Panjang Lampung, Telp. 0721-487650.
  6. Sabang : Mako Lanal Sabang Jl. Yos Sudarso, Sabang NAD, Telp. 0652-21042
  7. Jakarta : Mako Lantamal III Jl. Gunung Sahari No. 2 Jakarta Utara, Telp. 021-64710483.
  8. Cirebon : Mako Lanal Cirebon Jl. Kesunean No. 33, Cirebon, Telp. 0231-245762.
  9. Bandung : Mako Lanal Bandung Jl. Arya Jipang No.8, Bandung, Telp. 022-4235931 .
  10. Tegal : Mako Lanal Tegal Jl. Proklamasi No.1, Tegal, Telp. 0283-356746.
  11. Cilacap : Mako Lanal Cilacap Jl. Niaga No. 2, Cilacap, Telp. 0282-534255.
  12. Semarang : Mako Lanal Semarang Jl. RE. Martadinata No. 12, Semarang, Telp. 024-7623036.
  13. Yogyakarta : Mako Lanal Yogyakarta Jl. Melati Wetan No. 62, Yogyakarta, Telp 0274-587559.
  14. Surabaya : Mako Lantamal V Surabaya Jl. Laksda M. Natsir No. 56, Surabaya, Telp. 031-3293576.
  15. Malang : Kantor Lapetal Malang Jl. Yos Sudarso No. 16, malang, Telp. 0341-351484.
  16. Banyuwangi : Mako Lanal Banyuwangi Jl. Raya Situbondo No. 54, Ketapang, Banyuwangi, Telp. 0333-510733.
  17. Denpasar : Mako Lanal Denpasar Jl. Raya Sesetan No. 331 Denpasar Bali, Telp. 0361-720971.
  18. Mataram : Mako Lanal Mataram Jl. Malomba No. 2 Antenan Mataram, Telp. 0370-646772.
  19. Pontianak : Mako Lantamal XII Pontianak Jl. Kom. Yos Sudarso No. 1 Pontianak, Telp. 0561-770660.
  20. Balikpapan : Mako Lanal Balikpapan Jl. Yos Sudarso No. 14, Kaltim, Telp. 0542-4222016.
  21. Tarakan : Mako Lantamal XIII Tarakan Jl. Yos Sudarso, Tarakan Kalimantan Utara, Telp. 0551-21937.
  22. Banjarmasin : Mako Lanal Banjarmasin Jl. Ahmad Yani Kilometer 3,5 Banjarmasin, Telp. 0511-3257340.
  23. Kendari : Mako Lanal Kendari Jl. R.E. Martadinata No.1 Kesillampe Kendari, Telp. 0401-3121713
  24. Ternate : Mako Lanal Ternate Jl. Batu Angus Akik Huda Maluku Utara, Telp. 0921-3123304
  25. Manado : Mako Lantamal VIII Jl. Walanda Maramis Kairagi, Manado, Telp. 0431-854591.
  26. Makassar : Mako Lantamal VI Jl. Yos Sudarso 308, Makassar, Telp. 0411-327593.
  27. Kupang : Mako Lantamal VII Jl. Yos Sudarso, Kupang Telp. 0380-890123.
  28. Ambon : Mako Lantamal IX Jl. Halong teluk Ambon, Telp. 0911-343162.
  29. Jayapura : Mako Lantamal X Jl. Amphibi No. 1 Hamadi, Jayapura, Telp. 0967-532127.
  30. Merauke : Mako Lantamal XI Jl. Nowari, Merauke, Telp. 0971-325078.
  31. Sorong : Mako Lantamal XIV Sorong, Jl. Bubara No. 1 Kota Sorong, Telp. 0951-321789

CABA WANITA

  1. Belawan : Mako Lantamal I Jl. Serma Hanafiah 1, Belawan, Telp. 061-6940549.
  2. Palembang : Mako Lanal Palembang Jl. Boom Baru No. 1 Palembang, Telp. 0711-712295.
  3. Jakarta : Mako Lantamal III Jl. Gunung Sahari No. 2 Jakarta Utara, Telp. 021-64710483.
  4. Semarang : Mako Lanal Semarang Jl. RE. Martadinata No. 12, Semarang, Telp. 024-7623036.
  5. Surabaya : Mako Lantamal V Surabaya Jl. Laksda M. Natsir No. 56, Surabaya, Telp. 031-3293576.
  6. Malang : Kantor Lapetal Malang Jl. Yos Sudarso No. 16, malang, Telp. 0341-351484.
  7. Denpasar : Mako Lanal Denpasar Jl. Raya Sesetan No. 331 Denpasar Bali, Telp. 0361-720971.
  8. Pontianak : Mako Lantamal XII Pontianak Jl. Kom. Yos Sudarso No. 1 Pontianak, Telp. 0561-770660.
  9. Balikpapan : Mako Lanal Balikpapan Jl. Yos Sudarso No. 14, Kaltim, Telp. 0542-4222016.
  10. Manado : Mako Lantamal VIII Jl. Walanda Maramis Kairagi, Manado, Telp. 0431-854591.
  11. Makassar : Mako Lantamal VI Jl. Yos Sudarso 308, Makassar, Telp. 0411-327593.
  12. Kupang : Mako Lantamal VII Jl. Yos Sudarso, Kupang Telp. 0380-890123.
  13. Jayapura : Mako Lantamal X Jl. Amphibi No. 1 Hamadi, Jayapura, Telp. 0967-532127.

Penerimaan Calon Tamtama POLRI Tahun 2016/2017

Penerimaan Calon Tamtama POLRI Tahun 2016/2017. Kepolisian Republik Indonesia telah mengumumkan akan menerima calon tamtama POLRI tahun 2016. Pengumuman tersebut disampaikan melalui website penerimaanpolri.go.id. Penerimaan tamtama POLRI tersebut akan dilakukan secara online melalui http://penerimaan.polri.go.id/ mulai tanggal 7 s.d. 30 april tahun 2016. berikut ini adalah beberapa informasi penting terkait Penerimaan Calon Tamtama POLRI Tahun 2016/2017.

Syarat Pendaftaran

Persyaratan Umum :
tamtama polri

  1. warga Negara Indonesia (pria atau wanita);
  2. beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
  3. setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945;
  4. pendidikan paling rendah SMU / SMA / Madrasah Aliyah / SMK;
  5. usia min 18 tahun (pada saat dilantik menjadi anggota polri);
  6. sehat jasmani dan rohani (surat keterangan sehat dari institusi kesehatan);
  7. tidak pernah dipidana karena melakukan suatu kejahatan (Surat Keterangan Catatan Kepolisian) dari polres setempat;
  8. berwibawa, jujur, adil dan berkelakuan tidak tercela;
  9. lulus pendidikan dan pelatihan pembentukan anggota kepolisian.

Persyaratan Lain :

  1. Pria bukan anggota/mantan Polri/TNI dan PNS atau pernah mengikuti pendidikan Polri/TNI
  2. berijazah serendah-rendahnya SMA/Madrasah Aliyah jurusan IPA/IPS (bukan lulusan Paket A dan B)  atau SMK yang sesuai dengan kompetensi tugas Polri (kecuali Tata Busana dan Tata Kecantikan) dengan kriteria lulus
  3. bagi yang masih duduk di kelas XII SMU/MA dan SMK menggunakan nilai rata-rata raport semester 1 setelah dinyatakan lulus menyerahkan ijazah dan diberlakukan persyaratan butir a
  4. umur pada saat pembukaan pendidikan pembentukan Tamtama Brimob dan Polair T.A. 2016, minimal 17 tahun 8 bulan (maksimal lahir Januari 1999) dan maksimal 22 tahun (minimal lahir Juli 1994)
  5. tinggi badan minimal 165 cm,  khusus etnis Melanesia (Polda Papua dan Papua Barat) 163 cm
  6. memiliki kemampuan fisik yang baik dan wajib bisa berenang;
  7. tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama/adat
  8. dinyatakan bebas narkoba dengan menyerahkan surat keterangan bebas narkoba dari instansi kesehatan pemerintah (RS Pemerintah atau Klinik BNN/BNP/BNK)
  9. bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI dan bersedia ditugaskan pada semua bidang tugas Kepolisian dengan prioritas pada Polda yang memerlukan penguatan sumber daya manusia dan dalam rangka pembentukan Polda baru
  10. bagi yang memperoleh ijazah dari negara lain, harus mendapat pengesahan dari Kemendikbud
  11. melampirkan Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga dan surat keterangan domisili dari Lurah/Kades setempat dengan diketahui oleh Kapolsek
  12. belum pernah menikah dan sanggup tidak menikah selama dalam pendidikan Tamtama  Brimob dan Polair, ditambah 1 (satu) tahun setelah lulus serta belum pernah punya anak kandung/biologis bagi Casis pria
  13. bersedia menjalani ikatan dinas minimal selama 10 (sepuluh) tahun, terhitung mulai saat diangkat menjadi Tamtama Polri
  14. memperoleh persetujuan dari orang tua/wali
  15. tidak terikat Perjanjian Ikatan Dinas dengan instansi lain

Tahapan Seleksi

  1. Peserta harus mengikuti dan lulus pemeriksaan / pengujian dengan sistem gugur, yang meliputi materi dan urutan giat sebagai berikut :
  2. pemeriksaan administrasi awal;
  3. pemeriksaan kesehatan tahap I;
  4. pemeriksaan dan ujian psikologi tertulis;
  5. pengujian Akademik;
  6. pemeriksaan kesehatan tahap II (termasuk Kesehatan Jiwa);
  7. ujian kesamaptaan jasmani
  8. pendalaman PMK (Penelusuran Mental Kepribadian)
  9. pemeriksaan administrasi akhir;
  10. kegiatan supervisi di tingkat daerah oleh tim supervisi Panitia Pusat;
  11. sidang terbuka kelulusan akhir;

Jadwal Seleksi

Tingkat Daerah

  • 7 s/d 30 April : Kampanye, pendaftaran online dan verifikasi + ukur tinggi dan berat badan di polres / ta / tabes/ metro dan polda selaku panbanrim
  • 7 April s/d 1 Mei : Rikmin awal di polres / ta / tabes / metro dan polda selaku panbanrim dan pengumuman
  • 2 Mei : Penandatanganan Pakta Integritas di Polda
  • 2 s/d 5 Mei : Rikmin awal, ukur tinggi dan berat badan oleh tim rikmin, tim rikkes dan tim uji jasmani
  • 22 s/d 23 Mei : Pemeriksaan Kesehatan I
  • 27 Mei : Pemeriksaan Psikologi
  • 9 s/d 10 Juni : Pemeriksaan Kesehatan II
  • 18 s/d 19 Juni : Uji Kemampuan Jasmani & Anthropometri
  • 25 Juni : Pendalaman PMK
  • 26 Juni : Pemeriksaan Administrasi Akhir
  • 13 Juli : Sidang Kelulusan Akhir

Penerimaan Calon Bintara Polisi Khusus Penyidik Tahun 2016/2017

Penerimaan Calon Bintara Polisi Khusus Penyidik Tahun 2016/2017. Kepolisian Republik Indonesia telah mengumumkan akan menerima calon bintara polisi khusus penyidik tahun 2016. Pengumuman tersebut disampaikan melalui website penerimaanpolri.go.id. Penerimaan calon bintara polisi khusus penyidik tersebut akan dilakukan secara online melalui website http://penerimaan.polri.go.id mulai tanggal 7 s.d. 30 april 2016. Berikut ini adalah beberapa informasi penting terkait Penerimaan calon bintara polisi khusus penyidik tahun 2016/2017.

Syarat Pendaftaran

Persyaratan Umum :

    Bintara Penyidik
  1. warga Negara Indonesia (pria atau wanita);
  2. beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
  3. setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945;
  4. pendidikan paling rendah SMU / sederajat;
  5. usia min 18 tahun (pada saat dilantik menjadi anggota polri);
  6. sehat jasmani dan rohani (surat keterangan sehat dari institusi kesehatan);
  7. tidak pernah dipidana karena melakukan suatu kejahatan (Surat Keterangan Catatan Kepolisian) dari polres setempat;
  8. berwibawa, jujur, adil dan berkelakuan tidak tercela;
  9. lulus pendidikan dan pelatihan pembentukan anggota kepolisian.

Persyaratan Lain :

  1. pria/wanita, bukan anggota/mantan Polri/TNI dan PNS atau pernah mengikuti pendidikan Polri/TNI
  2. berijazah serendah-rendahnya S1 dengan program studi (kecuali sarjana seni, sastra, dokter gigi, pertanian dan pendidikan) yang terakreditasi BAN-PT minimal B dan wajib melampirkan tanda lulus/ijazah yang dilegalisir oleh Universitas dengan nilai rata-rata IPK minimal 2,50
  3. bagi yang memperoleh ijazah dari negara lain, harus mendapat pengesahan dari Kemenristekdikti
  4. umur pada saat pembukaan pendidikan pembentukan Bintara Polri T.A. 2016 lulusan S-1 minimal 17 tahun 6 bulan (maksimal lahir Februari 1999)  dan maksimal 25 tahun (minimal lahir Agustus 1991)
  5. tinggi badan dengan berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku :        pria : 165  cm, khusus etnis Melanesia (Polda Papua dan Papua Barat) 163 cm        wanita: 160  cm, khusus etnis Melanesia (Polda Papua dan Papua Barat) 158 cm
  6. berdomisili 2 tahun di wilayah Polda tempat mendaftar dengan melampirkan Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga dan surat keterangan domisili dari Lurah/Kades setempat dengan diketahui oleh Kapolsek
  7. belum pernah menikah dan sanggup tidak menikah selama dalam pendidikan Bintara Polri, ditambah 2 (dua) tahun setelah lulus serta belum pernah melahirkan bagi Casis wanita dan belum pernah punya anak kandung/biologis bagi Casis pria dibuktikan dengan surat keterangan Lurah/Kades
  8. tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama/adat
  9. dinyatakan bebas narkoba dengan menyerahkan surat keterangan bebas narkoba dari instansi kesehatan pemerintah (RS Pemerintah atau Klinik BNN/BNP/BNK)
  10. bersedia menjalani ikatan dinas pertama minimal selama 10 (sepuluh) tahun, terhitung mulai saat diangkat menjadi Bintara Polri
  11. memperoleh persetujuan dari orang tua / wali;
  12. tidak terikat perjanjian ikatan dinas dengan instansi lain;
  13. bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI dan bersedia ditugaskan pada semua bidang tugas Kepolisian dengan prioritas pada Polda yang memerlukan penguatan sumber daya manusia dan dalam rangka pembentukan Polda baru

Tahapan Seleksi

Peserta harus Mengikuti dan lulus pemeriksaan/pengujian dengan sistem gugur, yang meliputi materi dan urutan kegiatan sebagai berikut :
  1. pemeriksaan administrasi awal;
  2. pemeriksaan kesehatan tahap I;
  3. pemeriksaan psikologi (tertulis);
  4. pengujian akademik, yang meliputi :
    • Pengetahuan Umum; 
    • Bahasa Indonesia; 
    • Bahasa Inggris;
  5. pemeriksaan kesehatan tahap II (termasuk Keswa);
  6. pengujian kesamaptaan jasmani;
  7. pendalaman PMK;
  8. pemeriksaan administrasi akhir;
  9. sidang terbuka lulus sementara;
  10. kegiatan supervisi di tingkat daerah oleh tim supervisi Panitia Pusat
  11. sidang terbuka penentuan kelulusan akhir.

Jadwal Seleksi

  • 7 s/d 30 April : Kampanye, pendaftaran online dan verifikasi + ukur tinggi dan berat badan di polres / ta / tabes/ metro dan polda selaku panbanrim
  • 7 April s/d 1 Mei : Rikmin awal di polres / ta / tabes / metro dan polda selaku panbanrim dan pengumuman
  • 2 Mei : Penandatanganan Pakta Integritas di Polda
  • 2 s/d 5 Mei : Rikmin awal, ukur tinggi dan berat badan oleh tim rikmin, tim rikkes dan tim uji jasmani
  • 10 s/d 21 Mei : Pemeriksaan Kesehatan I
  • 25 s/d 26 Mei : Pemeriksaan Psikologi
  • 30 s/d 31 Mei : Uji Akademik
  • 5 s/d 8 Juni : Pemeriksaan Kesehatan II
  • 12 s/d 17 Juni : Uji Kemampuan Jasmani & Anthropometri
  • 21 s/d 24 Juni : Pendalaman PMK
  • 27 Juni : Pemeriksaan Administrasi Akhir
  • 5 Agustus : Sidang Kelulusan Akhir

Penerimaan Calon Bintara Polisi Khusus Penyidik Tahun 2016/2017

Penerimaan Calon Bintara Polisi Khusus Penyidik Tahun 2016/2017. Kepolisian Republik Indonesia telah mengumumkan akan menerima calon bintara polisi khusus penyidik tahun 2016. Pengumuman tersebut disampaikan melalui website penerimaanpolri.go.id. Penerimaan calon bintara polisi khusus penyidik tersebut akan dilakukan secara online melalui website http://penerimaan.polri.go.id mulai tanggal 7 s.d. 30 april 2016. Berikut ini adalah beberapa informasi penting terkait Penerimaan calon bintara polisi khusus penyidik tahun 2016/2017.

Syarat Pendaftaran

Persyaratan Umum :

    Bintara Penyidik
  1. warga Negara Indonesia (pria atau wanita);
  2. beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
  3. setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945;
  4. pendidikan paling rendah SMU / sederajat;
  5. usia min 18 tahun (pada saat dilantik menjadi anggota polri);
  6. sehat jasmani dan rohani (surat keterangan sehat dari institusi kesehatan);
  7. tidak pernah dipidana karena melakukan suatu kejahatan (Surat Keterangan Catatan Kepolisian) dari polres setempat;
  8. berwibawa, jujur, adil dan berkelakuan tidak tercela;
  9. lulus pendidikan dan pelatihan pembentukan anggota kepolisian.

Persyaratan Lain :

  1. pria/wanita, bukan anggota/mantan Polri/TNI dan PNS atau pernah mengikuti pendidikan Polri/TNI
  2. berijazah serendah-rendahnya S1 dengan program studi (kecuali sarjana seni, sastra, dokter gigi, pertanian dan pendidikan) yang terakreditasi BAN-PT minimal B dan wajib melampirkan tanda lulus/ijazah yang dilegalisir oleh Universitas dengan nilai rata-rata IPK minimal 2,50
  3. bagi yang memperoleh ijazah dari negara lain, harus mendapat pengesahan dari Kemenristekdikti
  4. umur pada saat pembukaan pendidikan pembentukan Bintara Polri T.A. 2016 lulusan S-1 minimal 17 tahun 6 bulan (maksimal lahir Februari 1999)  dan maksimal 25 tahun (minimal lahir Agustus 1991)
  5. tinggi badan dengan berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku :        pria : 165  cm, khusus etnis Melanesia (Polda Papua dan Papua Barat) 163 cm        wanita: 160  cm, khusus etnis Melanesia (Polda Papua dan Papua Barat) 158 cm
  6. berdomisili 2 tahun di wilayah Polda tempat mendaftar dengan melampirkan Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga dan surat keterangan domisili dari Lurah/Kades setempat dengan diketahui oleh Kapolsek
  7. belum pernah menikah dan sanggup tidak menikah selama dalam pendidikan Bintara Polri, ditambah 2 (dua) tahun setelah lulus serta belum pernah melahirkan bagi Casis wanita dan belum pernah punya anak kandung/biologis bagi Casis pria dibuktikan dengan surat keterangan Lurah/Kades
  8. tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama/adat
  9. dinyatakan bebas narkoba dengan menyerahkan surat keterangan bebas narkoba dari instansi kesehatan pemerintah (RS Pemerintah atau Klinik BNN/BNP/BNK)
  10. bersedia menjalani ikatan dinas pertama minimal selama 10 (sepuluh) tahun, terhitung mulai saat diangkat menjadi Bintara Polri
  11. memperoleh persetujuan dari orang tua / wali;
  12. tidak terikat perjanjian ikatan dinas dengan instansi lain;
  13. bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI dan bersedia ditugaskan pada semua bidang tugas Kepolisian dengan prioritas pada Polda yang memerlukan penguatan sumber daya manusia dan dalam rangka pembentukan Polda baru

Tahapan Seleksi

Peserta harus Mengikuti dan lulus pemeriksaan/pengujian dengan sistem gugur, yang meliputi materi dan urutan kegiatan sebagai berikut :
  1. pemeriksaan administrasi awal;
  2. pemeriksaan kesehatan tahap I;
  3. pemeriksaan psikologi (tertulis);
  4. pengujian akademik, yang meliputi :
    • Pengetahuan Umum; 
    • Bahasa Indonesia; 
    • Bahasa Inggris;
  5. pemeriksaan kesehatan tahap II (termasuk Keswa);
  6. pengujian kesamaptaan jasmani;
  7. pendalaman PMK;
  8. pemeriksaan administrasi akhir;
  9. sidang terbuka lulus sementara;
  10. kegiatan supervisi di tingkat daerah oleh tim supervisi Panitia Pusat
  11. sidang terbuka penentuan kelulusan akhir.

Jadwal Seleksi

  • 7 s/d 30 April : Kampanye, pendaftaran online dan verifikasi + ukur tinggi dan berat badan di polres / ta / tabes/ metro dan polda selaku panbanrim
  • 7 April s/d 1 Mei : Rikmin awal di polres / ta / tabes / metro dan polda selaku panbanrim dan pengumuman
  • 2 Mei : Penandatanganan Pakta Integritas di Polda
  • 2 s/d 5 Mei : Rikmin awal, ukur tinggi dan berat badan oleh tim rikmin, tim rikkes dan tim uji jasmani
  • 10 s/d 21 Mei : Pemeriksaan Kesehatan I
  • 25 s/d 26 Mei : Pemeriksaan Psikologi
  • 30 s/d 31 Mei : Uji Akademik
  • 5 s/d 8 Juni : Pemeriksaan Kesehatan II
  • 12 s/d 17 Juni : Uji Kemampuan Jasmani & Anthropometri
  • 21 s/d 24 Juni : Pendalaman PMK
  • 27 Juni : Pemeriksaan Administrasi Akhir
  • 5 Agustus : Sidang Kelulusan Akhir

Penerimaan Calon Bintara Polisi Tahun 2016

Penerimaan Calon Bintara Polisi Tahun 2016. Kepolisian Republik Indonesia telah mengumumkan akan menerima calon bintara polisi tahun 2016. Penumuman itu disampaikan melalui website http://penerimaan.polri.go.id/. Penerimaan calon bintara akan dilakukan secara online melalui website http://penerimaan.polri.go.id/ mulai tanggal 7 s.d. 30 april 2016. Berikut ini adalah beberapa informasi penting terkait penerimaan calon bintara polisi tahun 2016.

Syarat Pendaftaran

Persyaratan Umum :
bintara polisi

  1. warga Negara Indonesia (pria atau wanita);
  2. beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
  3. setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945;
  4. pendidikan paling rendah SMU / sederajat;
  5. usia min 18 tahun (pada saat dilantik menjadi anggota polri);
  6. sehat jasmani dan rohani (surat keterangan sehat dari institusi kesehatan);
  7. tidak pernah dipidana karena melakukan suatu kejahatan (Surat Keterangan Catatan Kepolisian) dari polres setempat;
  8. berwibawa, jujur, adil dan berkelakuan tidak tercela;
  9. lulus pendidikan dan pelatihan pembentukan anggota kepolisian.

Persyaratan Lain :

  1. pria/wanita, bukan anggota/mantan Polri/TNI dan PNS atau pernah mengikuti pendidikan Polri/TNI
  2. berijazah serendah-rendahnya SMA/Madrasah Aliyah jurusan IPA/IPS (bukan lulusan Paket A dan B)  dengan ketentuan berijazah serendah-rendahnya SMA/Madrasah Aliyah jurusan IPA/IPS atau SMK yang sesuai dengan kompetensi tugas pokok Polri (kecuali  Tata Busana dan Tata Kecantikan), dengan prioritas bagi lulusan D IV Keperawatan, SMK Seni Musik, SMK kesehatan Hewan/produksi ternak, Jurusan Pelayaran, Teknik Perkapalan, Ketenagalistrikan, Teknik Elektronika dan Teknik Permesinan dengan Nilai Akhir (gabungan nilai UN dan nilai sekolah) minimal 60
  3. bagi  lulusan  tahun  2016  (yang masih kelas XII)  nilai  rapor rata-rata kelas XII semester I minimal  60  dan  setelah lulus menyerahkan ijasah dengan nilai minimal 60;
  4. bagi yang memperoleh ijazah dari negara lain, harus mendapat pengesahan dari Kemenbuddikdasmen
  5. umur pada saat pembukaan pendidikan pembentukan Bintara Polri T.A. 2016 :
    • lulusan SMA/SMK umur pada saat pembukaan pendidikan pembentukan Bintara Polri T.A. 2016 minimal 17 tahun 6 bulan (maksimal lahir Februari 1999) dan maksimal 21 tahun (minimal lahir Agustus 1995) 
    • lulusan D IV keperawatan umur pada saat pembukaan pendidikan pembentukan Bintara Polri T.A. 2016 minimal 17 tahun 6 bulan (maksimal lahir Februari 1999) dan maksimal 24 tahun (minimal lahir Agustus 1992)
  6. tinggi badan dengan berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku :
    • pria : 165  cm, khusus etnis Melanesia (Polda Papua dan Papua Barat) 163 cm        
    • wanita: 160  cm, khusus etnis Melanesia (Polda Papua dan Papua Barat) 158 cm
  7. berdomisili 2 tahun di wilayah Polda tempat mendaftar dengan melampirkan Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga dan surat keterangan domisili dari Lurah/Kades setempat dengan diketahui oleh Kapolsek
  8. belum pernah menikah dan sanggup tidak menikah selama dalam pendidikan Bintara Polri, ditambah 2 (dua) tahun setelah lulus serta belum pernah melahirkan bagi Casis wanita dan belum pernah punya anak kandung/biologis bagi Casis pria dibuktikan dengan surat keterangan Lurah/Kades
  9. tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama/adat
  10. dinyatakan bebas narkoba dengan menyerahkan surat keterangan bebas narkoba dari instansi kesehatan pemerintah (RS Pemerintah atau Klinik BNN/BNP/BNK)
  11. bersedia menjalani ikatan dinas pertama minimal selama 10 (sepuluh) tahun, terhitung mulai saat diangkat menjadi Bintara Polri
  12. memperoleh persetujuan dari orang tua / wali;
  13. tidak terikat perjanjian ikatan dinas dengan instansi lain;
  14. bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI dan bersedia ditugaskan pada semua bidang tugas Kepolisian dengan prioritas pada Polda yang memerlukan penguatan sumber daya manusia dan dalam rangka pembentukan Polda baru

Tahapan Seleksi

Mengikuti dan lulus pemeriksaan/pengujian dengan sistem gugur, yang meliputi materi dan urutan kegiatan sebagai berikut :
  1. pemeriksaan administrasi awal;
  2. pemeriksaan kesehatan tahap I;
  3. pemeriksaan psikologi (tertulis);
  4. pengujian akademik, yang meliputi :
    • Pengetahuan Umum;  
    • Bahasa Indonesia;
    • Bahasa Inggris;
  5. pemeriksaan kesehatan tahap II (termasuk Keswa);
  6. pengujian kesamaptaan jasmani;
  7. pendalaman PMK;
  8. pemeriksaan administrasi akhir;
  9. sidang terbuka lulus sementara;
  10. kegiatan supervisi di tingkat daerah oleh tim supervisi Panitia Pusat
  11. sidang terbuka penentuan kelulusan akhir.

Jadwal Seleksi

Tingkat Daerah

  • 7 s/d 30 April : Kampanye, pendaftaran online dan verifikasi + ukur tinggi dan berat badan di polres / ta / tabes/ metro dan polda selaku panbanrim
  • 7 April s/d 1 Mei : Rikmin awal di polres / ta / tabes / metro dan polda selaku panbanrim dan pengumuman
  • 2 Mei : Penandatanganan Pakta Integritas di Polda
  • 2 s/d 5 Mei : Rikmin awal, ukur tinggi dan berat badan oleh tim rikmin, tim rikkes dan tim uji jasmani
  • 10 s/d 21 Mei : Pemeriksaan Kesehatan I
  • 25 s/d 26 Mei : Pemeriksaan Psikologi
  • 30 s/d 31 Mei : Uji Akademik
  • 5 s/d 8 Juni : Pemeriksaan Kesehatan II
  • 12 s/d 17 Juni : Uji Kemampuan Jasmani & Anthropometri
  • 21 s/d 24 Juni : Pendalaman PMK
  • 27 Juni : Pemeriksaan Administrasi Akhir
  • 5 Agustus : Sidang Kelulusan Akhir

Penerimaan Calon Kadet AAL Tahun 2016/2017

Penerimaan Calon Kadet Akademi Angkatan Laut Tahun 2016/2017. Akademi Angkatan Laut telah mengumumakan akan menerima calon kadet tahun 2016. Pengumuman tersebut disampaikan melalui website http://al.rekrutmen-tni.mil.id/. Penerimaan kadet AAL akan dilakukan secara online melalui website http://al.rekrutmen-tni.mil.id/ mulai tanggal 22 maret 2016 dengan jadwal Pendaftaran dan Validasi dimulai Tanggal 11-28 April 2016. Berikut ini adalah beberapa informasi penting terkait Penerimaan Calon Kadet AAL Tahun 2016/2017.

Syarat Pendaftaran

    AAL
  1. Warga negara Republik Indonesia, pria/wanita beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, setia kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara RI Tahun 1945, bukan Pegawai Negeri Sipil (PNS)
  2. Pria atau Wanita, mempunyai tinggi badan sekurang-kurangnya 165 cm untuk calon taruna dan 160 cm untuk calon taruni dengan berat seimbang.
  3. Usia setinggi-tingginya 22 tahun dan sekurang-kurangnya 17 tahun 9 bulan pada saat pembukaan Dikma, tanggal 1 Agustus 2016.
  4. Berijazah SMA/MA program IPA, dengan ketentuan nilai UAN sebagai berikut:
    • Lulusan SMA/MA sebelum tahun 2012 dengan nilai akhir rata-rata minimal 7,25 dan tidak ada nilai MP dibawah 6 didalam kolom nilai akhir. 
    • Lulus SMA/MA tahun 2013 dengan nilai akhir rata-rata minimal 6,87
    • Lulus SMA/MA tahun 2014 dengan nilai rata-rata minimal 6,25 
    • Lulus SMA/MA tahun 2015 dengan nilai rata-rata minimal 60,00 (tidak ada nilai MP dibawah 40,00 didalam kolom nilai UN). 
    • Lulus SMA/MA tahun 2016 akan ditentukan kemudian. dan atau kelas 12 dengan nilai rata-rata raport semester satu sampai lima tidak kurang dari 6.50 dan sudah terdaftar sebagai peserta UN.
  5. Berkelakuan baik dan tidak sedang kehilangan hak untuk menjadi Prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap disertai dengan Surat Keterangan Catatan Kepolisian  (SKCK) dari polres setempat.
  6. Sehat jasmani dan rohani, tidak bertato/bekas tato dan tidakbertindik telinga atau anggota badan lainnya kecuali yang disebabkan oleh oleh ketentuan adat, tidak buta warna dan tidak berkaca mata/ memakai softlens.
  7. Belum pernah menikah dan sangup tidak menikah selama mengikuti Dikma.
  8. Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama sepuluh tahun terhitung mulai saat dilantik menjadi Letnan Dua.
  9. Bersedia ditempatkan Diseluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Tempat pendaftaran dan seleksi

Calon Taruna:

  • Panda Belawan : Mako Lantamal I Jl. Serma Hanafiah No. 1 Belawan.
  • Panda Sabang: Mako Lanal Sabang Jl.  Yos Sudarso No. 1 Sabang.
  • Panda Padang: Mako Lantamal II Padang Jl. Bukit Peti-Peti  Padang.
  • Jakarta (Rute I): Mako Lantamal III Jl. Gunung Sahari No. 2 Jakarta Utara.
  • Panda Palembang: Mako Lanal Palembang Jl. Yos Sudarso No. 1 Boom Baru Palembang.
  • Bandung (Rute I): Mako Lanal Bandung Jl. Arya Jipang No. 8 Bandung.
  • Panda Tj.  Pinang: Mako Lantamal IV Jl. Laksda Yos Sudarso Tj. Pinang.
  • Surabaya (Rute III): Mako Lantamal VJl. Laksda M. Natsir No. 56 Surabaya.
  • Yogyakarta (Rute II): Mako Lanal YogyakartaJl. Melati Wetan No. 62 Yogyakarta.
  • Semarang (Rute II): Mako Lanal SemarangJl. R.E. Martadinata No. 12 Semarang.
  • Malang (Rute III): Kantor Lapetal MalangJl. Yos Sudarso No. 16 Malang.
  • Denpasar (Rute III): Mako Lanal DenpasarJl. Sesetan No. 331 Denpasar.
  • Panda Makassar: Mako Lantamal VI  Jl. Yos Sudarso No. 308 Makassar.
  • Panda Banjarmasin: Mako Lanal BanjarmasinJl. Ahmad Yani Kilometer 3,5 Banjarmasin.
  • Panda Balikpapan: Mako Lanal BalikpapanJl. Yos Sudarso No.14 Balikpapan.
  • Panda Kupang : Mako Lantamal VIIJl. Laksda Yos Sudarso Kupang.
  • Panda Manado: Mako Lantamal VIIIJl. Walanda Maramis Manado.
  • Panda Ambon : Mako Lantamal IXHalong, Teluk Ambon,  Ambon.
  • Panda Jayapura : Mako Lantamal XJl. Amphibi No. 1 HamadiJayapura.
  • Panda Merauke  : Mako Lantamal XIJl. Nowari Merauke Papua.
  • Panda Pontianak : Mako Lantamal XIIJl. Kom. Yos Sudarso No. 1 Pontianak.
  • Panda Tarakan : Mako Lantamal XIIIJl. Yos Sudarso, Tarakan.
  • Panda Sorong  : Mako Lantamal XIVJl. Bugara No. 1 Sorong.

Calon Taruni:

  • Panda Belawan : Mako Lantamal IJl. Serma Hanafiah No. 1 Belawan.
  • Panda Makassar : Mako Lantamal VI  Jl. Yos Sudarso No.308 Makassar.
  • Panda Manado  : Mako Lantamal VIIIJl. Walanda Maramis Manado.
  • Jakarta (Rute I)   :  Mako Lantamal III Jl. Gunung Sahari No. 2Jakarta Utara.
  • Bandung (Rute I) : Mako Lanal BandungJl. Arya Jipang No. 8 Bandung.
  • Semarang (Rute II) : Mako Lanal SemarangJl. R.E. Martadinata No. 12 Semarang.
  • Malang (Rute III) : Kantor Lapetal Malang Jl. Yos Sudarso No. 16 Malang.
  • Surabaya (Rute III) : Mako Lantamal V Jl. Laksda M. Natsir No. 56Surabaya.

INFORMASI : LAPETAL ( LEMBAGA PENYEDIAAN TENAGA ANGKATAN LAUT )
WEBSITE LAPETAL : www.lapetaltnial.com
FACEBOOK : lapetaltnial.com
TELPON : 0341 - 351484, 021-8723946

Penerimaan Calon Taruna AKPOL Tahun 2016/2017

Penerimaan Calon Taruna/Taruni Akademi Kepolisian Tahun Akademik 2016/2017. Melalui website penerimaanpolri.go.id, Akademi kepolisian telah mengumumkan untuk menerima calon taruna/tarunia tahun 2016. Penerimaan tersebut akan dilakukan secara online di http://penerimaan.polri.go.id/. Bagi kalian yang sangat ingin bergabung dengan akademi kepolisian, berikut ini saya sampaikan beberapa informasi penting terkait Penerimaan Calon Taruna AKPOL Tahun 2016/2017.

Syarat Pendaftaran

Persyaratan Umum :
Akpol

  1. warga Negara Indonesia (pria atau wanita);
  2. beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
  3. setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945;
  4. pendidikan paling rendah SMU / sederajat;
  5. usia min 18 tahun (pada saat dilantik menjadi anggota polri);
  6. sehat jasmani dan rohani (surat keterangan sehat dari institusi kesehatan);
  7. tidak pernah dipidana karena melakukan suatu kejahatan (Surat Keterangan Catatan Kepolisian) dari polres setempat;
  8. berwibawa, jujur, adil dan berkelakuan tidak tercela;
  9. lulus pendidikan dan pelatihan pembentukan anggota kepolisian.

Persyaratan Khusus :

  1. pria/wanita, bukan anggota/mantan Polri/TNI dan PNS atau pernah mengikuti pendidikan Polri/TNI
  2. berusia minimal 17 tahun (kelahiran 4 Agustus 1999) dan maksimal 21 tahun (kelahiran 4 Agustus 1995) pada saat pembukaan pendidikan;
  3. untuk persyaratan nilai kelulusan tahun 2011, 2012, 2013 dan 2014 dengan nilai hasil ujian akhir nasional (HUAN) untuk IPA dan IPS min 6,5 (enam koma lima)
  4. berijazah serendah-rendahnya SMA/Madrasah Aliyah jurusan IPA/IPS (bukan lulusan Paket A,B dan C) dengan ketentuan :
    • nilai kelulusan tahun 2012 dan 2013 dengan Hasil Ujian Nasional/HUAN (bukan nilai gabungan) minimal 7,0 dan untuk tahun 2014, 2015 dan 2016 berdasarkan Ujian Nasional (UN) minimal 70, khusus Papua dan Papua Barat lulusan tahun 2012 s.d. 2016 minimal 65
    • bagi lulusan tahun 2016 (yang masih kelas III) nilai rapor rata-rata kelas III semester I minimal 70 dan setelah lulus menyerahkan dengan nilai Ujian Nasional minimal 70
  5. bukan merupakan lulusan program pendidikan kesetaraan paket A, paket B dan paket C;
  6. tinggi badan minimal (dengan berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku) :pria : 165 cmwanita : 160 cm
  7. berdomisili 1 tahun di wilayah Polda tempat mendaftar dengan melampirkan Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga dan surat keterangan domisili dari Lurah/Kades setempat dengan diketahui oleh Kapolsek
  8. bagi Catar dari SMA Taruna Nusantara dan Krida Nusantara yang masih kelas III dapat mendaftar di Polda seluruh wilayah NKRI, sedangkan untuk lulusan dari tahun 2015 kebawah mendaftar sesuai domisili Kartu Tanda Penduduk (KTP)
  9. belum pernah menikah dan sanggup tidak menikah/kawin selama dalam pendidikan akpol, belum pernah melahirkan bagi catar wanita dan belum pernah punya anak kandung/biologis bagi catar pria
  10. tidak bertato/memiliki bekas tato dan tidak ditindik/memiliki bekas tindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama/adat
  11. dinyatakan bebas narkoba dengan menyerahkan surat keterangan bebas narkoba dari instansi kesehatan pemerintah (RS Pemerintah atau Klinik BNN/BNP/BNK)
  12. bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI & bersedia ditugaskan pada semua bidang tugas Kepolisian
  13. bagi yang memperoleh ijazah dari negara lain, harus mendapat pengesahan dari Kemenbuddikdasmen
  14. bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 tahun terhitung mulai saat diangkat menjadi Perwira Polri
  15. memperoleh persetujuan dari ortu/wali
  16. tidak terikat perjanjian ikatan dinas dengan instansi lain
  17. bagi yang sudah bekerja secara tetap sebagai pegawai/karyawan : mendapat persetujuan/rekomendasi dari kepala instansi yang bersangkutan        bersedia diberhentikan dari status pegawai/karyawan , bila diterima dan mengikuti pendidikan pembentukan taruna akpol
  18. bagi yang memiliki prestasi di tingkat provinsi/nasional/internasional agar dilampirkan sertifikatnya untuk dijadikan pertimbangan dalam penentuan kelulusan;

Tahapan Seleksi

Tingkat Panda
Peserta harus mengikuti dan lulus pemeriksaan/pengujian tingkat Panda dengan sistem gugur, yang meliputi materi dan urutan kegiatan sebagai berikut :
  1. pemeriksaan administrasi awal;
  2. pemeriksaan kesehatan tahap I;
  3. pemeriksaan psikologi (tertulis);
  4. pengujian akademik, yang meliputi :
    • Pengetahuan Umum;
    • Bahasa Indonesia;
    • Matematika (IPA dan IPS);
  5. pemeriksaan kesehatan tahap II (termasuk Keswa);
  6. pengujian kesamaptaan jasmani dan antropometri ;
  7. pendalaman PMK;
  8. pemeriksaan Administrasi Akhir;
  9. sidang terbuka kelulusan tingkat panda;
Tingkat Pusat
Setelah lulusa tingkat Panda, peserta harus mengikuti dan lulus pemeriksaan/pengujian tingkat Panpus dengan sistem gugur, yang meliputi materi dan urutan kegiatan sebagai berikut :
  1. sistem gugur meliputi :
    • Pemeriksaan Administrasi;
    • Pemeriksaan Kesehatan; 
    • Pemeriksaan Psikologi Wawancara dan Pendalaman PMK
    • Pengujian Jasmani dan Antropometri
  2. sistem ranking;
    • uji TPA dan TOEFL
    • Pemeriksaan Penampilan 
    • Sidang Terbuka Kelulusan Tingkat Akhir Pusat.

Jadwal Seleksi

Tingkat Daerah

  • 7 s/d 30 April : Kampanye, pendaftaran online dan verifikasi + ukur tinggi dan berat badan di polres / ta / tabes/ metro dan polda selaku panbanrim
  • 7 April s/d 1 Mei : Rikmin awal di polres / ta / tabes / metro dan polda selaku panbanrim dan pengumuman
  • 2 Mei : Penandatanganan Pakta Integritas di Polda
  • 2 s/d 5 Mei : Rikmin awal, ukur tinggi dan berat badan oleh tim rikmin, tim rikkes dan tim uji jasmani
  • 7 s/d 9 Mei : Pemeriksaan Kesehatan I
  • 24 Mei : Pemeriksaan Psikologi
  • 28 s/d 29 Mei : Uji Akademik
  • 3 s/d 4 Juni : Pemeriksaan Kesehatan II
  • 11 Juni : Uji Kemampuan Jasmani & Anthropometri
  • 20 Juni : Pendalaman PMK
  • 26 Juni : Pemeriksaan Administrasi Akhir
  • 3 Juli : Sidang Penetapan Lulus Tingkat Polda
  • 10 Juli s/d 1 Agustus : Seleksi Akpol Tingkat Pusat

Tingkat Pusat

  • 11 s/d 14 Juli : Penandatanganan Pakta Integritas, Pemeriksaan Administrasi & Pemeriksaan Kesehatan (I, II & Keswa)
  • 15 Juli : Sidang Pemulangan Thp I, Isi Inventory Psikologi & Isi Data PMK
  • 16 s/d 19 Juli : Pemeriksaan Psikologi Wawancara & PMK Wawancara
  • 27 s/d 28 Juli : Uji Akademik (TPA & TOEFL dengan Sistem CAT)
  • 21 s/d 24 Juli : Uji Kesamaptaan Jasmani (A, B & renang)
  • 30 s/d 31 Juli : Pemeriksaan Penampilan
  • 1 Agustus : Sidang Kelulusan Akhir

Kontak Panitia

Alamat: Jl. Trunojoyo No. 3 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12110
Email: diapers@polri.go.id
© IKATAN DINAS
Maira Gall